
Setiap tanggal 2 Mei kita Bangsa Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional. Tanggal tersebut adalah tanggal dimana Ki Hajar Dewantara dilahirkan, tepatnya 2 Mei 1889. Ki Hajar Dewantara yang sebelumnya dikenal dengan nama Raden Mas Soewardi Soerjaningrat merupakan pelopor di bidang Pendidikan sekaligus pendiri Perguruan Taman Siswa, yaitu Lembaga Pendidikan yang memberikan kesempatan bagi pribumi untuk memperoleh hak Pendidikan.
Beliau mencetuskan semboyan yang hingga saat ini masih sangat relevan untuk kepemimpinan, yaitu “Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani”. Kalimat tersebut masih menjadi rujukan utama mengenai konsep kepemimpinan yang baik terutama pada dunia pendidikan. Kalimat tersebut pun merupakan konsep yang baik untuk diaplikasikan.
Selaras dengan persyaratan Sistem Manajemen baik ISO 9001, ISO 14001 dan standard terbaru lainnya, Kepemimpinan menjadi persyaratan wajib bagi perusahaan yang menerapkan Sistem Manajemen. Persyaratan mengenai Kepemimpinan dijelaskan di klausul 5. Jika kita baca salah satu klausul 5.1.1 persyaratan ISO 9001:2015, manajemen puncak, dalam menunjukkan kepemimpinan dan komitmennya terhadap system manajemen mutu, adalah dengan : h) melibatkan, mengarahkan dan mendukung orang untuk berkontribusi pada keefektifan sistem manajemen mutu;
Jika kita kembali pada semboyan Ki Hajar Dewantara yaitu “Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri andayani” yang artinya adalah – di depan memberi contoh, di tengah memberi semangat dan di belakang memberikan dorongan/dukungan, kemudian dibandingkan dengan klausul 5.1.1. point (h) persyaratan ISO 9001:2015, kedua kalimat tersebut mempunyai arti yang sama, yaitu seorang pemimpin harus melibatkan, mengarahkan (di depan memberi contoh, ditengah memberi semangat) dan mendukung (dibelakang memberi dorongan/dukungan) semua orang yang terlibat (berkontribusi), dalam hal apapun, sehingga nantinya apa yang kita targetkan dapat tercapai dan berjalan dengan baik. Konsep kepemimpinan yang dicetuskan oleh Bapak Pendidikan Indonesia pada masa sebelum kemerdekaan, sampai dengan hari ini masih sangat relevan.
Selamat Hari Pendidikan Nasional. Semoga kita mampu menjadi pemimpin yang baik.